Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

HAMA DAN MUSUH ALAMI BEBERAPA TANAMAN

Gambar
Phaedorus fuscipes / Tomcat Tanaman pangan padi, palawija, hortikultura dalam pertumbuhannya tidak lepas dari gangguan hama. Kerugian akibat hama sangat bervariasi, tergantung pada keberadaan hamanya, tanaman inangnya dan factor lingkungan yang mendukungnya. Rata-rata kerugian akibat hama mencapai 22%. Keberadaan hama di alam selalu naik turun/berfluktuasi karena adanya faktor pembatas (keseimbangan alam). Faktor pembatas utama antara lain adalah factor makanan, iklim dan musuh alami. Hama-hama penting dan musuh alaminya perlu dikenali/diketahui secara mendalam dalam usaha pengendalian hama secara khusus atau perlindungan tanaman umumnya. Beberapa hama penting antara lain : -                        -   Hama Padi ·          Tikus sawah ( Rattus argentiventer ) ·          Penggerek batang ( Tryporyza incertulas ) ·          Wereng ( Nilaparvata lugens dan Nephotettix vireocens , N. apicalis ) ·          Walang sangit ( Leptocorixa acuta ) ·          Ganjur ( Orseoli

PERTEMUAN RUTIN KTNA DI BPP

Gambar
         Pada hari ini Rabu legi tanggal 28 November 2012 bertempatan digedung Balai Penyuluhan Pertanian /BPP Rejotangan jam 09.00 telah diadakan pertemuan rutinan KTNA sekecamatan Rejotangan. Adapun pada pertemuan tersebut dihadiri oleh Camat, BKPP, Dinas Pengairan, Mantri Tani, Mantri PHP, ketua KTNA, penyuluh, poktan dan Gapoktan sewilayah kecamatan Rejotangan. Pada kesempatan tersebut,disampaikan oleh Bapak kuwat Riyanto selaku ketua KTNA Rejotangan bahwa kegiatan rutinan pertemuan yang dilaksanankan setiap bulan sekali setiap hari rabu legi sangat bermanfaat sekali untuk memupuk kebersamaan antar petani dan petugas,merupakan ladang bisnis saling bertukar informasi baik itu teknologi ataupun info harga/produk pertanian Untuk mendukung dan melengkapi hal tersebut,diperlukan sistim dan pola penyuluhan yang tepat. Adapun sistim dan pola penyuluhan diera sekarang/reformasi dan era jaman dahulu sangat berbeda,begitu tutur Bapak Narto selaku perwakilan dari dinas penyuluhan /BKPP

pembuatan hutan rakyat intensif

  PEMBUATAN HUTAN RAKYAT INTENSIF             Pembuatan Hutan Rayat adalah penanaman tanaman tahunan dilahan kering milik rakyat diluar kawasan hutan Negara. Potensi lahan kering secara keseluruhan sangat luas, khusus Kecamatan Rejotangan Keberadaannya, kelestariannya sangat dipengaruhi oleh tindakan manusia dan pengaruh alam, perlakuan manusia yang tidak memperhatikan dari segi teknis Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah sangat berbahaya, sangat beresiko tinggi. Dari tahun ke tahun keberadaannya terus mengalami kemunduran, dikarenakan   kurang mengerti cara-cara menjaga dan memperbaiki lahan. Salah satu usaha pelestarian sumber daya alam hutan tanah dan air pada tanah yang kurang produktif dan terlantar adalah dengan kegiatan pembuatan hutan Rakyat intensif. Kegiatan itu antara lain : 1. Persiapan lapangan    - Membersihkan gulma, rumput dan ilalang.     -Membuat ajir ( Tanda tempat tanaman )     -Mengukur jarak tanam     - P emancangan ajir ( ssebagai tanda te